Sabtu, 15 September 2012

Profil Rinjani Skill Development Center



Profil RSDC
Rinjani Skill Development Centre (RSDC) adalah sebuah lembaga pelatihan ketrampilan untuk masyarakat, berdiri diatas lahan seluas 2694 m² terletak di daerah Dadaprejo kecamatan Junrejo kota Batu, tepatnya di Jalan Raya Dadaprejo no 31c Pendem Batu Malang, Resmi berdiri dengan ditanda tangani prasasti dalam acara peresmian oleh Bapak Walikota Batu, Bapak Eddy Rumpoko pada 24 Agustus 2008.
Rinjani Skill Development Centre (RSDC) didirikan atas dasar keprihatinan dengan kondisi ekonomi yang didasari karena rendahnya ketrampilan sumber daya manusia di masyarakat, serta keinginan untuk berbagi kepada para kaum Dhuafa dan semangat menjunjung tinggi undang-undang no 25 dan no 40 tahun 2007 tentang Community Social Responsibility (CSR) Oleh Owner dari “Rinjani Group” yaitu sebuah kelompok usaha yang terdiri dari 5 buah BPR Syariah, 3 buah SPBU dan 1 Koperasi Karyawan, yang didalam penunjang operasional RSDC dibentuklah yayasan “Berkah Rinjani”
Rinjani Skill Development Centre (RSDC) bergerak dibidang ketrampilan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Untuk saat ini yang sudah berjalan adalah pelatihan ketrampilan di bidang Otomotif baik mobil maupun sepeda motor. Pada masa-masa berikutnya RSDC akan mengembangkan ketrampilan-ketrampilan lain sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan ketrampilan di bidang yang digelutinya.
Rinjani Skill Development Centre (RSDC) dilengkapi dengan fasilitas yang lengkap dari mulai gedung berlantai 2 dengan fasilitas : 2 Ruang kelas teori, 1 Ruang aula, 1 Ruang bengkel servis, 1 Ruang bengkel cuci, 3 Gudang, 2 Ruang administrasi dan 2 Ruang kantor, 1 Ruang Tunggu, Mushola dan 3 kamar kecil. Selain itu dilengkapi dengan alat-alat bantu mengajar multimedia serta media-media belajar yang modern dan peralatan bengkel yang komplit serta modern.
Rinjani Skill Development Centre (RSDC) didirikan dengan semangat ingin menbantu sehingga keberadaanya bersifat sosial, dengan kata lain bahwa masyarakat yang mengikuti pelatihan di RSDC tidak dipungut biaya. Adapun anggaran yang dibutuhkan berasal dari Owner Rinjani Group sebagai anggaran Pembangunan awal berdirinya RSDC, dari Yayasan Berkah Rinjani yang merupakan anggaran operasional rutin, Dari bengkel RSDC untuk membantu anggaran operasional dan pengembangan, serta mengharapkan dari donatur-donatur lainnya.
Rinjani Skill Development Centre (RSDC) bertujuan menjembatani masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan ketrampilan yang dibutuhkan agar mendapatkan kesempatan kerja yang sama dengan orang-orang lain dan mendapatkan pekerjaan yang layak sebagai bekal hidup yang mandiri dan lebih baik.


VISI DAN MISI
Menjadikan lembaga pelatihan teknik yang bersifat social secara professional
Sebagai jembatan menuju masa depan yang lebih cerah

LATAR BELAKANG
Rinjani Skill Development Centre (RSDC) didirikan atas dasar keprihatinan dengan kondisi ekonomi yang didasari karena rendahnya ketrampilan dari Sumber daya Manusia di masyarakat, serta keinginan untuk berbagi kepada para kaum Dhuafa dan semangat menjunjung tinggi undang-undang no 25 dan no 40 tahun 2007 tentang Community Social Responsibility (CSR) Oleh Owner dari “Rinjani Group”

TUJUAN
Menjembatani masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan ketrampilan yang dibutuhkan agar mendapatkan kesempatan kerja yang sama dengan orang-orang lain dan mendapatkan pekerjaan yang layak sebagai bekal hidup yang mandiri dan lebih baik.

MODEL KEGIATAN
Model kegiatan pendidikan dan pelatihan yang dilaksanakan pada RSDC adalah model Sandwitch atau moel berlapis, yaitu peserta didik mendapatkan kesempatan belajar teori praktek dan praktek lapangan langsung dibengkel secara kontinyu dan bergantian dengan durasi waktu pergantian setiap satu minggu. Dengan arti kata lain bahwa peserta diklat berada di ruang teori satu minggu, kemudian langsung terjun di bengkel satu minggu dan pada minggu berikutnya mendapatkan teori serta kembali langsung dibengkel pada satu minggu berikutnya lagi dan seterusnya selama 1 tahun, dengan demikian diharapkan skill dan etos kerja dari peserta didik akan cepat terbentuk.

PESERTA DIDIK
Peserta Didik terdiri dari para kaum Dhuafa lulusan SLTA yang berasal dari Malang Raya dan sekitarnya, termasuk ada yang berasal dari Malang, Batu, Kepanjen, Donomulyo dan Probolinggo.
Adapun proses recruiting peserta adalah melalui seleksi masuk, baik seleksi administrasi maupun seleksi potensi akademis dan wawancara.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

terimaksih dan jangan lupa komentarnya.